Abstract

ABSTRAK



Peran bidan sangat penting dalam menentukan keberhasilan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Mahasiswa D-III Kebidanan sebagai calon bidan harus dapat mengaplikasikan ilmunya di lapangan melalui kegiatan praktik klinik kebidanan (PKK). Pencapaian target mahasiswa selama menempuh pendidikan kebidanan belum sesuai dengan harapan, yaitu dari 50 pertolongan persalinan yang harus dicapai, tetapi pada kenyataannnya mahasiswa hanya menolong persalinan maksimal 3-5 (5%) yang dilakukan secara mandiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas dari pelaksanaan pembelajaran PKK yang berkaitan dengan proses pencapaian target kompetensi dengan waktu praktik di lahan praktik pada mahasiswa D-III Kebidanan STIKes Mita RIA Husada Semester V. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan wawancara mendalam. Dari penelitian ini ditemukan bahwa proses pelaksanaan PKK dalam pencapaian target kompetensi yang terdiri dari Antenatal Care (ANC), Intranatal Care (INC) dan Postnatal Care (PNC) dan waktu praktik dilahan praktik masih mengalami kendala antara lain, ada beberapa target kompetensi mahasiswa yang belum tercapai terutamanya Intranatal Care (INC). Hal ini di sebabkan karena kondisi di lapangan, dan waktu yang diberikan dalam pelaksanaan PKK kurang cukup. Hasil lainnya dari peneliti ini adalah pencapaian target Antenatal Care (ANC), intranatal Care (INC) dan Postnatal Care (PNC) belum efektif dari pihak baik institusi pendidikan maupun lahan praktik. Maka sebaiknya mengkaji ulang penerapan perencanaan yang telah dibuat. Disamping itu pelaksanaan PKK diharapkan dapat terselesaikan agar terlahir bidan yang profesional dan kompeten dibidangnya.



Kata Kunci : Pencapaian Target Kompetensi, Praktik Klinik Kebidanan